
Pakta Integritas: Komitmen KPU Indragiri Hilir Cegah Kekerasan dan Pelecehan Seksual
Tembilahan – Dalam upaya mewujudkan lingkungan kerja yang aman, sehat, dan bebas dari segala bentuk kekerasan serta pelecehan seksual, KPU Kabupaten Indragiri Hilir melaksanakan kegiatan penandatanganan Pakta Integritas Pencegahan Kekerasan dan Pelecehan Seksual, pada Senin, 4 Agustus 2025.
Kegiatan yang berlangsung di halaman Kantor KPU Kabupaten Indragiri Hilir ini dihadiri oleh seluruh jajaran KPU, mulai dari Anggota KPU: Muhammad Arif, Muhammad Yusuf, Mohd Riza Pahlifi, dan Dedi Irawan, serta Plt. Sekretaris, Rianty Subina, para Kassubag, dan staf sekretariat.
Penandatanganan pakta integritas ini merupakan bentuk komitmen bersama untuk menegakkan nilai-nilai integritas, profesionalisme, dan etika kerja, serta menegaskan nol toleransi terhadap segala bentuk kekerasan dan pelecehan di lingkungan kerja.
Dalam pernyataannya, Dedi Irawan, Komisioner KPU Indragiri Hilir Divisi Hukum dan Pengawasan, menyampaikan bahwa penandatanganan pakta integritas ini merupakan langkah konkret lembaga dalam membangun budaya kerja yang berlandaskan pada penghormatan terhadap martabat manusia.
"Pakta integritas ini bukan sekadar formalitas, tetapi komitmen moral dan kelembagaan untuk mencegah kekerasan dan pelecehan seksual di lingkungan kerja. Kami ingin memastikan bahwa setiap individu yang bekerja di KPU merasa aman, dihargai, dan terlindungi. Ini bagian dari tanggung jawab etis dan hukum kita bersama," ungkapnya.
Melalui kegiatan ini, KPU Kabupaten Indragiri Hilir berharap dapat menciptakan suasana kerja yang inklusif, saling menghormati, dan bebas diskriminasi, guna mendukung penyelenggaraan pemilu yang berintegritas.